3 Efek Buruk Sering Berada di Ruang Berpendingin

foto: sharp-indonesia
Mungkin Anda termasuk yang sering menggunakan AC atau kipas angin untuk mendinginkan ruangan, sebaiknya mulai sekarang, Anda mulai membiasakan diri untuk berada di ruang dengan suhu normal. 

Sebab ternyata, berada di ruang berpendingin dalam jangka waktu yang lama atau sering akan memberikan efek buruk bagi kesehatan tubuh. 

Mungkin Anda mulai merasakannya saat ini, cari tau apakah efek buruk berikut ini telah mulai Anda rasakan? Dikutip dari Times of India, Senin (24/7), berikut ini beberapa dampak buruk sering berada di ruangan yang berpendingin: 

1. Cepat lelah 

Ruangan yang memiliki AC biasanya akan ditutup sehingga sirkulasi udara normal tidak ada. Pada kondisi ini akan memicu terjadinya sick building syndrome, atau kelelahan yang lebih cepat terjadi. Saluran AC yang jarang dibersihkan akan memicu pertumbuhan bakteri dan jamur yang juga akan membahayakan kondisi udara ruangan. 

2. Radang sendi 

Kondisi suhu yang rendah akibat alat pendingin dapat memicu terjadinya kontraksi otot, sakit kepala dan sakit punggung. 

Seseorang yang terus menerus atau sering berada pada suhu normal akan memiliki resiko terkena masalah persendian lebih tinggi dibanding mereka yang berada pada suhu normal. Pada kondisi awal biasanya akan mengalami rematik, pada kondisi yang parah dapat mengalami radang sendi. 

3. Masalah kulit 

Mesin pendingin seperti AC dapat menyerap kelembaban kulit tubuh sehingga kulit akan semakin kering. 

Bagi mereka yang sudah memiliki kulit kering tentunya harus memiliki perlakuan khusus untuk tidak membuat kulit tubuh menjadi semakin kering. Harus lebih banyak mengkonsumsi sayur dan buah untuk menjaga kestabilan cairan dalam tubuh. 

Salah satu cara terbaik untuk menggunakan pendingin, sebaiknya matikan AC atau kipas angin pada cuaca yang tidak membutuhkan. Biarkan udara normal masuk ke dalam ruangan dan mengisi udara dari AC yang ada sebelumnya.