Bermain Gitar Di Saat Operasi Otak Kepala

Los Angeles, Driau.com - Bermain gitar dengan mahir bukanlah hal mudah. Apalagi bermain gitar kala operasi otak. Dan itulah yang terjadi pada Brad Carter. Pada saat ahli bedah menyayat kepalanya, musisi asal California ini tetap memetikan dawai gitar kesayangannya. Dan selama itu pula, tim dokter UCLA Medical Centre tidak membius Carter secara total. Sehingga ia masih dapat merasakan gerakan tangan para dokter yang menjelajahi otaknya, sambil terus bermain gitar.

Brad Carter melakukan operasi otak untuk mengobati tremor yang dideritanya akibat penyakit Parkinson. Tremor merupakan gerakan otot ritmis bolak-balik yang tidak disengaja pada satu atau lebih bagian tubuh. Untuk mengobati tremor itu, dokter menanamkan elektroda yang mirip alat pacu jantung di kepala Carter. Elektroda implan ini harus diposisikan secara tepat agar dapat bekerja dengan efektif. Dan untuk mengetahui adanya umpan balik itu, pasien harus dalam keadaan sadar selama pembedahan.

“Carter tetap sadar selama operasi sehingga ahli bedah tahu di mana elektroda itu ditempatkan di kepalanya," tulis situs WZLX, Rabu, 29 Mei 2013. "Carter luar biasa. Ia membantu dokter bedah dengan iringan lagu yang dimainkannya.”

Membuat pasien tetap terjaga selama operasi peletakan elektroda merupakan hal biasa. Sebab selama pembedahan, tidak ada reseptor rasa sakit pada otak. Dan selama ini, UCLA Medical Center telah melakukan operasi serupa sebanyak 500 kali. Namun,ini kali pertama seorang pasien bertanya apakah ia bisa bermain gitar selama prosedur berlangsung.

Operasi otak dan bermain gitar, bukanlah hal lumrah yang dilakukan secara bersamaan. Namun musisi ini mampu membantu dokter dengan tetap terjaga dan memainkan beberapa lagu. Sementara para ahli bedah bekerja dengan otak berharganya. Dan akhirnya, operasi berjalan sukses. Semoga Carter dapat terus bermain gitar sebaik ia bermain, menghibur para dokter. (rls/reuters)