Bahayanya Botol Minuman Plastik


Botol minuman plastik yang terkesan simple dan praktis selalu jadi pilihan banyak orang untuk menggunakannya berkali-kali. Ukurannya yang ramping dan ringan menjadikan botol plastik menjadi sayang untuk dibuang. Meskipun kadangkala terdapat bau dan rasa dari botol minumana tersebut, banyak orang mencucinya dan menggunakannya kembali.

Informasi tentang bahayanya menggunakan botol minuman plastik berkali-kali sudah banyak dikampanyekan oleh para pakar kesehatan. Semua itu untuk menyadarkan masyarakat agar tidak lagi menggunakan botol plastik secara berulang-ulang. Untuk lebih jelasnya mari kita bahas tentang apa bahaya minum dengan botol plastik bekas.

Plastik adalah polimer dengan rantai  panjang atom yang mengikat satu sama lain. Rantai ini memiliki banyak unit molekul yang berulang. Terdiri dari polimer karbon, oksigen, nitrogen dan chlorine. Senyawa kimia dalam plastik ini dibentuk dengan berbagai jenis bentuk, salah satuya botol minuman plastik. Ciri botol minuman ini berwarna bening transparan dan tipis. Inilah yang menjadi penyebab kenapa botol minuman plastik sering menjadi pilihan untuk digunakan berkali-kali.

Perlu diketahui bahwa setiap botol atau wadah plastik memiliki tanda segitiga di bagian bawah yang menunjukkan bahan yang dipakai untuk membuat botol tersebut. Simbol segitiga ini memiliki nomor ditengahnya. Hal ini merupakan bentuk spesifikasi kegunaan dari botol atau wadah plastik. Umumnya botol plastik memiliki kode PETE/PET (Polyethylene Terephthalate) yang artinya botol ini hanya boleh digunakan sekali pakai.

Botol minuman plastik yang berkali-kali digunakan akan memcahkan senyawa kimia yang terdapat di dalamnya. Senyawa kimia ini akan semakin buruk bila diberi  air panas. Tekstur botol plastik yang lentur dan lembut menjadikan botol penyok ketika disiram air panas. Bersamaan dengan itu senyawa kimia seperti chlorine dan di-ethylhexyl phthalate akan terurai dan dapat membahayakan kesehatan.

Salah satu bahanya yang bisa terjadi adalah gangguan pada tenggorokan dan saluran pernafasan. Tenggorokan akan menjadi sensitif dan gatal sehingga dapat menimbulkan batuk pada anak-anak. Tidak hanya itu senyawa kimia yang terurai pada botol minuman plastik juga berbahya pari kesehatan reproduksi pada wanita. Jika digunakan dalam jangka masa yang panjang akan menyebabkan sistem puber dini bagi anak perempuan. Sedangkan untuk pria akan bermasalah pada gula darah, penurunan sperma, kegemukan dan kanker prostat.

Menjaga kesehatan adalah kewajiban bagi tiap manusia karena dengan tubuh yang sehat, fikiran juga akan sehat. Menjaga kesehatan secara sederhana dengan menjaga apa yang diminum dan dimakan tidaklah sulit asal mengerti apa bahan dan bahayanya menggunakan plastik secara berulang. Tidak semua bahan plastik tidak baik untuk digunakan berkali-kali. 

Kini ada banyak produk plastik dengan kualitas bijih plastik yang baik sehingga boleh digunakan berkali-kali. Yang perlu diketahui adalah bahan yang digunakan untuk membuat benda plastik tersebut. Dan untuk mengetahuinya tidaklah sulit, hanya lihat logo atau kode dibagian bawah wadah. 

Untuk lebih aman dalam mengenal produk botol minuman dan produk peralatan dapur lainnya. Anda bisa mengunjugi www.thermos.co.id yang memiliki barang keperluan rumah tangga dengan kualitas yang sudah teruji.
 +