Tinju Ricuh Di Nabire, 18 Orang Tewas Dan 42 Luka-luka

Driau.com, Nabire -- Pertandingan Tinju kembali memakan korban jiwa,  Kericuhan di GOR Kotalama Nabire, Papua yang mengakibatkan 18 orang tewas dan 47 orang terluka. Informasi terakhir yang diterima (TV One) 20 orang masih dirawat serius di rumah sakit setempat.   Hal ini berawal saling ejek di antara penonton setelah pertandingan berakhir, salah satu kelompok penonton merasa tidak puas atas hasil pertandingan yang memicu terjadinya baku hantam

Dilansir berita malam TV One,  Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Gede Sumarta Jaya, menuturkan belasan korban tewas akibat baku hantam dan terinjak-injak.

"Korban tewas sebanyak 18 orang akibat terinjak-injak," ujar Gede, Senin (15/7/2013) dini hari.

Kata Gede, peristiwa tersebut dipicu karena penonton saling ejek. "Karena kericuhan salah satu petinju kalah, akhirnya ribut sesama pendukung dan mereka saling injak sesama penonton" ungkapnya.

Pertandingan tinju di daerah kerap memicu kerusuhan, Tahun lalu pertandingan yang berlangsung di GOR Tengku Pangeran, Kabupaten Pelalawan, Senin (17/9/2012) malam juga mengalami  insiden kericuhan. Kericuhan ini merupakan kedua kali, yang sebelumnya telah terjadi kericuhan saat pertandingan antara Tyson Simorangkir dan Taufan Paransa. Dimana saat itu, salah satu ofisial memprotes hasil penilaian dewan juri yang melempar kursi panitia ke arena tinju. (*)

* TV ONE